Mengenal Sumber Pendanaan dan Istilah yang Sering Digunakan
15/03/2021
Dalam melakukan bisnis atau menjalankan perusahaan sekalipun, seorang wirausaha atau pelaku bisnis harus mengetahui dari mana sumber dana yang dapat digunakan untuk menunjang suatu usahanya. Dengan pendanaan yang baik seorang wirausaha dapat mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Aspek keuangan merupakan hal dasar pada pendanaan yang dibutuhkan oleh perusahaan, untuk mengakselerasi bisnisnya dan tumbuh menjadi perusahaan yang mapan.
Kepentingan inilah yang menjadi dasar bahwa sumber pendanaan dalam berbisnis sangat penting. Mencari sumber pendanaan bukan merupakan hal gampang, apalagi jika kamu tidak ingin tersentuh dengan riba, dan takut dengan pinjaman, maka pencarian sumber pendanaan pun terasa sulit. Untuk itu berikut ide sumber pendanaan yang perlu kamu ketahui.
Segera Ketahui Sumber Pendanaan Invoice Cepat Bersama Kargo. Hubungi sekarang Call Center Kami via WhatsApp Sekarang!
1. Bootstrapping/ Pendanaan Mandiri
Bootstrapping atau pendanaan mandiri adalah bentuk pendanaan mandiri dari seorang wirausaha yang tidak memakai pendanaan external/ investor. Seorang wirausaha tidak selalu memakai pendanaan dari luar seperti investor. Jenis pendanaan ini memberikan resiko yang besar, namun akan lebih bebas dalam pengembangan usaha yang dijalankan. Perusahaan yang menggunakan jenis pendanaan ini contohnya adalah perusahaan elektronik Dell dan jejaring sosial media Facebook.
2. Pendanaan Eksternal
Tidak selamanya metode Bootstrapping dapat menjalankan bisnis sesuai dengan yang kamu inginkan, ada masanya keuangan yang kamu miliki akan terbatas sehingga kamu membutuhkan yang namanya pendanaan eksternal. Perusahaan membutuhkan bantuan external dari pihak luar tujuannya agar terus bisa berjalan untuk kedepannya. Pendanaan tidak hanya diperlukan untuk cash flow, namun juga untuk pengembangan ekspansi perusahaan.
3. Keluarga atau Teman
Jika kamu memiliki keluarga dan teman yang mengerti tentang apa yang kamu inginkan dan percaya dengan kemampuan kamu dalam membangun bisnis yang baik, kenapa harus mencari pihak external?
Ada baiknya bicarakan terlebih dahulu, jangan langsung meminta bantuan, namun kamu ceritakan keadaan dan visi misi kamu dengan jelas agar keluarga dan teman percaya dengan apa yang kamu janjikan dan lakukan. Walaupun teman ataupun keluarga penting diingat pengajuan, penghitungan kesepakatan pendanaan tetap harus dilakukan secara profesional, agar dikemudian hari tidak terjadi salah paham.
Berikut ini jenis-jenis pendanaan eksternal
4. Angel Investor
Angel Investor adalah investor yang menginvestasikan dana pribadi mereka sendiri ke dalam suatu bisnis yang berpotensi menguntungkan. Dana yang diberikan angel investor merupakan investasi satu kali yang bertujuan untuk membantu bisnis keluar dari tahap awal yang sulit atau memberikan suntikan berkelanjutan untuk mendukung perusahaan tersebut. Biasanya Angel investor dapat dilihat pada perusahaan-perusahaan startup ataupun UMKM yang menjanjikan.
5. Venture Capitalist
Venture Capitalist merupakan jenis pendanaan yang dilakukan oleh investor-investor profesional yang mengkhususkan diri dalam bidang pendanaan dan membangun usaha baru, Venture Capitalist adalah investor jangka panjang yang secara aktif bekerjasama dengan tim manajemen usaha tempat mereka berinvestasi.
Berbeda dengan Angel Investor, Venture Capitalist menggunakan uang orang lain yaitu para investor yang menanam investasi di perusahaan-perusahaan yang baru, ini yang disebut (Limited Partners). Sebelum Venture Capitalist memberikan modal kepada sebuah bisnis yang ditentukan, mereka sudah harus tahu bagaimana proyeksi keuntungan dari kepemilikan yang bisa mereka dapatkan setelah memberikan dana investasi dalam jumlah yang besar kepada perusahaan tersebut.
6. Hedge Fund
Pengelolaan investasi global atau lazim disebut dengan Hedge Fund adalah perusahaan yang mengelola investasi dari nasabah. Dana investasi tersebut nantinya akan diinvestasikan kembali pada usaha-usaha yang dirasa menguntungkan. Manajer investasi yang berperan sebagai pengelola dana mempunyai kebebasan penuh dalam mengelola dana investasi dana nasabah. Aktivitas Hedge fund dibatasi dengan perjanjian yang mengatur pengelolaan dana secara terperinci dan khusus, sehingga Hedge fund ini dapat menerapkan strategi investasi yang rumit, melakukan strategi “long atau “short selling” aset, melakukan swap ataupun transaksi derivatif lainnya.
7. Dana Hibah
Dana Hibah atau pemberian dana yang diberikan pemerintah ataupun satu individu kepada usaha yang dilakukan. Biasanya dana ini diberikan jika usaha yang kamu jalani memiliki guna dan nilai besar untuk sosial atau untuk agama. Namun pendanaan jenis ini terbilang cukup jarang karena dana yang diberikan juga cuma-cuma, tanpa adanya imbalan balik.
8. P2PL (Peer to Peer Lending)
Peer to Peer Lending termasuk ke dalam pendanaan yang bisa kamu tempuh demi keberlangsungan bisnis kamu. P2PL atau Peer to Peer Lending adalah jenis pinjaman yang diberikan oleh para investor melalui platform aplikasi, sehingga kamu dapat berhubungan langsung melalui aplikasi dengan para investor untuk pendanaannya. Banyak produk yang ditawarkan P2PL agar bisnis bisa terus berjalan, yaitu contohnya seperti invoice financing, modal kerja/ capex, kredit mikro, produk syariah, dana tunai dan masih banyak lagi. Dengan menggunakan P2PL kamu dengan mudah dapat mengajukan pinjaman, dengan hanya menunggu 1- 2 hari dana langsung cair dengan mudahnya. Persyaratannya pun juga tidak banyak, seperti identitas diri dan riwayat peminjaman.
9. Inkubator Bisnis
Inkubator Bisnis merupakan proses dukungan bisnis yang dapat mempercepat keberhasilan pengembangan startup dan perusahaan pemula dengan menyediakan berbagai sumber daya dan layanan yang diperlukan kepada para pengusaha. Pendanaan ini biasanya memberikan program kepada pengusaha pemula atau startup, yang didesain untuk membina dan mempercepat keberhasilan perusahaan. Pada dasarnya yang dilakukan oleh inkubator bisnis adalah bagian dari program kemitraan untuk mengembangkan bisnis bersama-sama, dengan tujuan menjadikan usaha tersebut sebagai bisnis yang nyata dan berkembang.
Sumber Pendanaan Jasa Logistik Kargo
Kargo merupakan bagian dari logistik yang mempertemukan seorang shipper dengan transporter untuk melakukan pengiriman muatan barang. Muatan ini bisa dilakukan dengan volume yang besar maupun kecil, dengan menggunakan Kargo transporter kini tidak lagi kesulitan dalam melakukan pengiriman, karena setiap harinya mereka akan selalu dihubungi oleh klien-klien baru yang ingin melakukan pengantaran barang dengan jasa penyewaan truk.
Tidak hanya itu saja Kargo sendiri menyediakan layanan fitur live tracking untuk pengiriman barang dan satu account manager yang akan mengurusi segala pengiriman barang yang kamu lakukan. Jadi, untuk seorang shipper yang menggunakan layanan Kargo, saat ini pasti melakukan pengiriman dengan mudah dan gampang. Apalagi semua pemesanan sekarang dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi Kargo, ataupun via WhatsApp.
Nah, khusus untuk Transporter kami juga menyediakan pendanaan invoice cepat yang bertujuan untuk membantu arus keuangan kamu tetap berjalan pada saat jasa belum dibayarkan oleh klien. Dengan begitu kamu dapat melakukan maintenance, dan dapat melakukan kegiatan logistik lainnya, penasaran melakukan invoice cepat bersama Kargo?